Sabtu, 15 April 2017

Jaga aku hingga saatnya tiba

Kali ini aku membawa sebuah cerita dari apa yang telah aku dengar dan dapatkan dari seorang ustad. Beliau memang menginspirasi, karena diusia mudanya sudah mampu memotivasi anak muda untuk bisa mengerti arti sebuah pernikahan. Indahnya sebuah pernikahan pasti membuat semua orang ingin segera menunaikannya. Terlalu banyak keberkahan didalamnya yang terlalu sayang jika kita terlambat untuk menyadarinya.
Bukan soal cepat atau terlambat. Tapi soal bagaimana kita sudah mampu untuk mempersiapkannya sejak awal. Jauh sebelum kita mendapatkan apapun atau siapa dia nanti. Karena semakin kita banyak belajar tentang itu, maka insyaallah akan semakin yakin dan siap bersikap dikala waktunya nanti.
Sebagai seorang perempuan, tentu memiliki cara yang berbeda dalam mempersiapkan semua ini. Belajar untuk menjadi wanita yang menjadi pandangan paling menyejukan. Wanita yang mampu menyenangkan dan melayani. Serta menjadi wanita yang patuh untuk mengabdi.
Kita sebagai wanita, persiapan kita adalah tentang bagaimana kita telah mengkomunikasikannya kepada sang maha cinta. Memperbaiki diri untuk mampu menjadi wanita terindah bagi yang terindah. Menjadi wanita yang cerdas unthk menjadi madrasah bagi anak anaknya kelak. Dan selalu berdoa serta mendoakan dia yang sedang mendoakan kita pula, walaupun entah itu siapa. Mendoakan agar dimudahkan dalam setiap langkah. Serta berdoa akgar mampu diberi kesabaran selama dalam masa menunggu waktu itu tiba sampai ikrar itu terucap.
Sungguh ku merindukan saat dimana aku mampu menunaikan sunah sunah yang akan kita lakukan bersama kelak untuk menuju surga. Terbayang akan keromantisan keluarga rasulullah. Tidak menjadikan dunia sebagai masa depan, melainkan menjadikan dunia sebagai penghubung pada masa yang kekal.
Ku doakan engkau agar senantiasa diberi kekuatan untuk mampu memperbaiki diri dan memperjuangkan apa ingin diperjuangkan. Meraih apa yang harus kau raih sebelum engkau mampu meraihku.
Semoga allah memudahkan jalanmu untuk menemukanku. Begitu pula aku, semoga allah senantiasa mendengar untuk memudahkan jalanku untuk bertemu denganmu.

0 komentar:

Posting Komentar